Sambel RoaJuDes

Juara PeDes

More
  • Home
  • About
  • Pricelist
  • Distributor
  • Contact
  • Gallery
  • Testimonials
  • FAQ

EXCLUSIVE n LIMITED PRODUCTION

Sambel #RoaJuDes sebagai master piece dari Dapur NiceMomy diproduksi terbatas per bulan dan hanya bisa didapatkan di Outlet terdaftar di masing-masing Regional Distributor.


Sambel #RoaJuDes merupakan usaha yang dirintis melalui hobby, jerih payah, usaha, dan kerja keras yang dibuat langsung oleh Dapur NiceMomy dengan cinta, manual dan fresh setiap hari. Karena itulah jumlah produksi Sambel #RoaJuDes sangat terbatas sehingga taste asli resep Dapur NiceMomy insyaAllah dapat terus dipertahankan.


Juragan sangat berterima kasih jika JuDes’r mengetahui dengan sebenar-benarnya bahwa Sambel #RoaJuDes tidak memiliki lokasi pembuatan maupun menggunakan dengan nama merek Sambel Roa lain di wilayah manapun.


Dapur NiceMomy tegaskan bahwa TIDAK MEMILIKI ikatan bisnis, hubungan darah, maupun jalinan kerjasama dengan pihak manapun terkait dengan banyaknya merek Sambel Roa yang beredar di pasaran.


Hingga saat ini Sambel #RoaJuDes berdiri secara independent dengan team Distributor hebat that we call them “BINTANG 5” dan tidak berada di bawah ikatan merek Sambel Roa manapun.


Dapur NiceMomy akan selalu menjaga kualitas Sambel #RoaJuDes sebaik kami menghargai lidah dan citarasa JuDes’r akan sebuah nikamatnya sambel yang Juara, enak, hygienis, serta memiliki keamanan pangan yang baik.

Salam


Juragan

Sambel #RoaJuDes

Tentang Ikan Roa

Ikan Roa (dalam bahasa inggrisnya Garfish) lebih dikenal berasal dari daerah Sulawesi Utara atau Manado dan sekitarnya. Karena memang tidak hidup di seluruh wilayah perairan Indonesia. Perairan pantai menjadi habitatnya dan umumnya terdistribusi di wilayah perairan Indo-Pasifik dan wilayah perairan Australia bagian utara.

Bentuk tubuhnya unik dan indah, di bagian mulutnya memiliki bentuk seperti paruh yang panjang dengan permukaan yang halus mengkilap berwarna perak dan hitam. Banyak orang menyangka kalau ikan roa adalah ikan cucut (swordfish) atau ikan terbang (flyingfish). Mungkin karena dilihat dari bentuknya yang hampir sama.


Di daerah asal Manado, ikan ini umumnya dipasarkan sudah diawetkan terlebih dahulu yaitu dengan cara pengasapan. Cara pengawetan ini untuk mengurangi kadar air tanpa menghilangkan nilai gizinya sehingga ikan dapat tahan lebih lama atau daya awetnya lebih panjang. Ikan roa asap (galafea : kata orang Manado) berwarna coklat emas muda, licin dan mengkilat. Bau dan aromanya khas yaitu bau asap yang sedap dan merangsang selera.

Untuk diketahui nilai gizi per porsi sambel ikan roa ini  menghasilkan energi 87 kalori, 10,9 gram protein, 3,2 gram lemak, dan 1,9 gram karbohidrat.
 
Juragan
-Sambel #RoaJuDes-

Ulekan Penuh Cinta Sambel Roa JuDes

Pada mulanya hanya sebuah kesukaan akan sambel roa yang berasal dari Manado, muncullah keinginan untuk membuat sendiri sambel itu. Nyatanya, mendapatkan ikan roa mentah di Jakarta sangat sulit. Kalaupun ada, harganya mahal sekali. Dengan terpaksa, ikan roa kesukaan pun harus dipesan atau menunggu kiriman dari teman atau sadara yang ada di Manado.


Singkat cerita, akhir Juni 2012, seorang kenalan di Manado menawarkan ikan roa yang diinginkan dan bisa dikirim ke Jakarta. Sekadar coba-coba, dipesanlah sekilo ikan roa.


Begitu kiriman sampai ke rumah, seluruh ikan roa pesanan langsung diolah dan dibuat menjadi sambel. Banyak sekali ternyata, sampai bingung sendiri bagaimana cara menghabiskannya. Begitu juga bagaimana cara membungkus atau menempatkanya supaya awet.


Bolak-balik ke dapur, tercetuslah ide untuk menyimpan sambel buatan di sebuah botol kaca tempat menyimpan ASI yang belum terpakai. Kebetulan ada lima botol yang masih kosong.


Selesai dikemas, muncul kembali gagasan untuk mendokumentasikan sambel-sambel kemasan botol. Siapa tahu bisa dipromosikan, syukur-syukur bisa mendatangkan keuntungan. Dari situlah, ditetapkan harga retail dan bandar untuk per botolnya. Dimana ada angka-angka istimewa disetiap paketnya.


Selepas foto-foto, terpikir untuk mem-broadcast sambel buatan melalui sejumlah media sosial. Saya langsung mengganti foto profil di Blackberry Messenger (BBM) dengan foto sambel buatan. Terlintas pula nama JuDes, karena rasanya memang Juara banget PeDesnya.


Esok harinya, muncul lagi keisengan untuk membawa empat botol ke kantor untuk dipajang di meja kerja. Tak disangka, sambel yang dimaksudkan sebagai tester itu ternyata diminati teman-teman kantor. Empat botol sambel Roa Judes ludes dalam hitungan menit. Ada beberapa di antara rekan yang malah memesannya. Sesuatu banget, bukan?


Kebingunan tak serta merta sirna. Terpikirkan akan disimpan di mana lagi sambel yang masih tersisa di rumah. Pesanlah delapan botol kaca ASI. Packing lagi dan beriklan atau promosi di BBM. Ternyata keajaiban demi keajaiban datang menghampiri.


Ternyata banyak juga peminat sambel roa. Order pun berdatangan. Sambel buatan pun habis terjual. Untuk menjaga persediaan, dipesanlah lagi sekilo roa mentah ke teman yang di Manado. Bikin lagi, terjual lagi. Buat lagi, habis lagi. Begitu seterusnya.


Kian hari, orderan makin nambah, kami pun mulai sibuk. Terpaksa saya berbagi tugas dengan suami buat sekadar belanja bahan ke pasar sepulang kerja. Aktivitas ini ia lakukan hampir setiap dua hari sekali. Cabe rawit, bawang, dan berbagai jenis bumbu mulai familiar dengan suami.


Untuk memudahkan pembuatan, saya pun berbagi tugas dengan mbak yang biasa bantu-bantu di rumah untuk menghaluskan cabe dengan cara diulek. Kerjaan ini bahkan harus dilakukan hingga larut malam. Wohoo… badan tambah langsing raanya karena geal-geol ngaduk sambel dagangan.


Minggu-minggu berikutnya, aktivitas kami terus bertambah. Pesanan terus berdatangan, baik dari dalam maupun luar kota. Untuk pesanan luar kota, mulai terbayang untuk memperbaiki kemasan. Sebab, rasanya tak mungkin kirim ke luar kota dengan kemasan botol kaca.


Mulailah kami mencari supplier botol PET foodgrade yang harganya terjangkau. Kendala berikutnya mulai menghadang. Order botol pet memiliki batas order minimum, yakni 1 sak (170 pcs). Artinya, tak bisa beli eceran.


Bagaimana cara untuk menghabiskan 1 sak, sementara pesanan masih berupa satuan, inilah yang juga terpikirkan. Merasa tertantang, order 1 sak botol PET pun dilakukan, walau sepanjang order harus berpikir kerjas bagaimana agar uang yang diinvestasikan bisa cepat berputar, apalagi sebagian di antaranya memakai jatah budget daily rumah tangga.


Sebersit optimisme menjadi penenang. Man jadda wa jada.... bismillah! Pesanan semakin banyak. Botol-botol sudah dibeli, ikan roa sudah dibayar, harus break event point (BEP), harus enak masaknya. Yang tak kalah penting, harus pakai cinta biar bisa berbuah. Inilah pelecut semangat itu.


Promo di Twitter, bikin FB Fan Page, rajin BM, bikin tagline menjadi kegiatan rutin. Bagi sebagian orang mungkin menjemukan. Tapi, alhamdulillah, kegigihan ini berbalas sudah. Respon peminat sambel luar biasa. Selalu repeat order bagi pembeli yang sudah mencobanya, karena rasanya yang Juara enaknya dan juara PeDesnya.


Hobi dan kecintaan akan sambel roa mulai berbuah. Yang sangat membantu mempermudah semua ini, boleh jadi, harga yang paling masuk akal daripada kompetitor produk sejenis.


Guna melancarkan niat jualan, terpikirkan untuk mulai berbagi dengan sesama ibu-ibu yang suka jualan. Adakalanya pikiran ini dibumbui dengan khayalan sebuah prospectus bisnis, pasar yang mulai menuntut bikin label dan terdaftar di Kementerian Kesehatan. Jadilah konsep jualan yang berbasis Juragan dan Bandar. Kami sebagai Juragan-nya, reseller sebagai Bandarnya.


Hingga Agustus 2012, yang berarti penjualan sudah memasuki bulan kedua, angka penjualan sudah menembus 1000 botol. Area penjualan ini bahkan sudah melampaui kota, pulau, bahkan benua. Benar, Roa JuDes sudah bisa dicicipi penggemar sambel di Eropa dan Australia. Luar biasa, bukan?


Tentu, kami baru sebatas memenuhi pesanan teman atau kolega yang kebetulan mau ke luar negeri dan membawa sambel buatan kami sebagai oleh-oleh atau barang titipan.


Yang mengejutkan kami adalah ketika ada offering project besar di Indonesia melamar Sambel Roa JuDes. Ditunggu dhuarrrrnya yaaa.... ^_^


Insya Allah dengan keyakinan akan kuasa sang Maha Pemberi Rezeki, Sambel Roa JuDes akan eksis terus memanjakan lidah para pecandunya. Kami yakin dengan janji Allah untuk memberikan kelapangan bagi hambanya yang mau berbagi. Berbagi ilmu, berbagi kebahagiaan, berbagi kecerian, berbagi rezeki.


Juragan

-Sambel #RoaJuDes-

Why Us?

Menikmati Sambel #RoaJuDes ga pake nunggu... ga pake mahal.. ga pake repot.


Tinggal call or sms or BBM or mention di FB n twitter, order - transfer - kirim... langsung bisa mengobati addict-nya Sambel #RoaJuDes.


Siap kirim keseluruh Indonesia...

Minimum order 24pcs - 2lusin saja, sudah bisa jualan dan memanjakan lidah penggemar PeDes....


Dont be hesistate to contact us.. 

-Sambel #RoaJuDes-

Izin Dep.Kes.RI No: PIRT 2113275010009-17

Pengiriman Melalui :

Pembayaran Melalui  

Created by : Dapur NiceMommy - 2012

Webs
Better Websites Made Simple Create your own free website today